Mengatasi aplikasi yang suka force close sendiri






1. Manual Force Stop

Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan me-restart aplikasi yang force close. Caranya dengan melakukan force stop manual, masuk ke Settings > Application Manager, kemudian pilih aplikasi yang sesuai, dan klik tombol “Force Stop”. Setelah itu nyalakan aplikasi seperti biasa. Selain me-restart aplikasi, kalian juga bisa mencoba me-restart gadget untuk mengatasi masalah force close.


2. Clear Data Aplikasi
Cara lainnya adalah dengan melakukan “Clear Data” dan “Clear Cache” aplikasi yang bermasalah, karena salah satu penyebab aplikasi force close adalah adanya data yang korup. Untuk melakukan Clear Data, caranya seperti di atas, masuk ke Android Settings > Application Manager, kemudian pilih aplikasi yang sesuai dan klik “Clear Data”. Saat melakukan langkah ini data-data di aplikasi akan terhapus semua, dan biasanya kalian akan disuruh untuk login ulang saat menyalakan aplikasi tersebut.


3. Reinstall atau Install Ulang Aplikasi

Kalau langkah-langkah di atas tidak berhasil, maka kita bisa melakukan install ulang aplikasi tersebut. Hal ini sangat disarankan apalagi jika aplikasi kalian adalah aplikasi bajakan. Caranya, masuk Settings > Application Manager, dan klik Uninstall. Kemudian untuk menginstall nya lagi bisa melalui Play Store dan download aplikasi baru.


4. Update Aplikasi

Ada kalanya sebelum menginstall aplikasi dari Play Store, kalian harus mencermati keterangan dan status dari aplikasi yang akan kalian instal. Karena biasanya aplikasi yang masih beta atau masih baru, belum stabil dan sering tiba-tiba crash atau force close. Disarankan untuk secara rutin mengecek update untuk aplikasi-aplikasi yang bermasalah di gadget kalian. Caranya bisa masuk ke Play Store > My Apps. Namun kalian harus cermat juga saat menginstall update, karena ada juga update yang malah membuat aplikasi menjadi bermasalah. Ketika ada versi baru dari suatu aplikasi, ada baiknya kalian mengecek review atau komentar pengguna tentang update tersebut.



5. Update Android OS

Selain update aplikasi, kalian juga bisa mencoba untuk update Android OS terbaru yang tersedia bagi gadget kalian. Untuk melakukan update, bisa masuk ke Android Settings > About Phone > System Updates.



6. Factory Reset Smartphone kalian

Ini adalah langkah yang agak ekstrim karena melakukan factory reset akan menghapus semua data di gadget kalian. Namun apabila terjadi kasus force close yang parah dan terjadi di lebih dari satu aplikasi yang ada di gadget kalian, maka opsi ini bisa dipertimbangkan. Factory reset akan mengubah status gadget kalian menjadi sama seperti saat pertama kali kalian membelinya, karena itu langkah ini akan menghapus semua data, data foto/video, data aplikasi, dan data update Android OS yang pernah kalian install. Caranya kalian bisa masuk ke Android Settings > Backup & Reset > Factory Data Reset. Jangan lupa untuk mem-backup data penting kalian sebelum mencoba langkah ini.



7. Un-Root Android OS jika posisi  di ROOT

Dengan melakukan un-root pada Android OS kalian, maka kemungkinan besar Android kalian tidak akan lagi mengalami force close (sayangnya aplikasi telah berhenti) karena Android OS kalian sudah kembali lagi ke sistem factory/sistem asal yang lebih stabil dibandingkan dengan Android yang sudah di-root. Cara meng un-root HP Android kalian berbeda-beda tergantung jenis HP/smartphone Android yang kalian pakai, dan apakah smartphone nya support untuk unroot atau tidak. Namun proses dasar unroot adalah mengembalikan ROM Android kalian ke stock ROM bawaan manufacturer.


(Note : Terkadang Hanphone yang diROOT menyebabkan Android tidak mendapatkan Notifikasi Pembaruan System atau Eror/Gagal ketika Update system)

Apabila Android kamu sudah di root maka proses upgrade akan lebih sulit karena mau tidak mau harus menggunakan komputer atau harus lewat recovery mode yang lebih ribet. Seperti kita ketahui bahwa proses root akan merubah bootloader dan tentunya terkadang akan merubah menu recovery mode, alhasil maka proses update secara OTA pun tidak akan bisa lagi. Untuk upgrade Android yang telah di rooting kamu harus menggunakan komputer.


Jadi, sebelum kamu melakukan root Android sebaiknya pertimbangkan terlebih dahulu kenapa Android harus di root? Jangan sampai saat ada update Android terbaru, kamu tidak bisa melakukannya secara OTA Update cuma karena Android sudah di root.




Itulah cara-cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi force close pada aplikasi Android.Semoga membantu.

Popular Posts